09 November 2009

Internet Aman untuk si Kecil

09 November 2009 |
Internet sudah menjadi barang umum yang bisa digunakan oleh siapa saja, termasuk anak-anak. Namun seringkali internet ini disalahgunakan untuk mencari hal-hal yang tidak sepantasnya. Bagaimana melindungi anak-anak dari penyalahgunaan internet?

Internet bisa menjadi sumber belajar yang luar biasa bagi anak-anak, dimana bisa membantunya mengerjakan tugas sekolah, mendapatkan informasi terkini, berkomunikasi dengan guru dan bermain game interaktif. Namun, internet juga bisa jadi akses tercepat untuk hal-hal negatif yang dapat mempengaruhi sifat dan perilaku anak.

Itulah sebabnya mengapa peran orangtua menjadi sangat penting untuk mengetahui apa saja yang dilihat, dipelajari dan didengar oleh anak-anak dari internet. Sama seperti masalah keamanan pada anak, penggunaan internet juga membuthkan kebijaksanaan dan perhatian lebih dari orangtua.

Penggunaan internet sangat memudahkan anak-anak untuk mengakses situs-situs orang dewasa atau mempelajari hal yang salah. Tidak ada yang bisa menjamin 100 persen anak-anak tersebut terhindar dari risiko negatif internet, sehingga penting untuk mengetahui aktivitas anak di depan komputer serta memberitahu mengenai risiko yang bisa diakibatkan jika anak salah menggunakan internet.

Banyak penyedia layanan internet yang bisa memblokir situs tertentu agar tidak masuk ke komputernya, atau bisa juga menggunakan program lain yang dapat memantau dan melacak situs apa saja yang sudah diakses.

Selain menggunakan cara tersebut, ada beberapa cara lain yang bisa digunakan untuk melindungi anak dari ancaman penyalahgunaan internet, seperti dikutip dari Kidshealth, Kamis (5/11/2009) :

  1. Jadilah orangtua yang mengerti penggunaan internet dan ketahui bagaimana cara memblokir situs yang tidak pantas.
  2. Letakkan komputer di tempat umum, jangan menaruhnya di kamar pribadi anak dimana orangtua tidak bisa melihat dan memantau penggunaannya.
  3. Mintalah account email anak Anda sehingga bisa memonitor pesan apa saja yang masuk dan keluar.
  4. Berikan situs favorit anak-anak yang mudah untuk diakses.
  5. Luangkan waktu untuk menggunakan internet bersama sehingga bisa sekaligus mengajarkan anak penggunaan internet yang benar.
  6. Berilah anak batas waktu penggunaan internet, sehingga anak tidak menghabiskan banyak waktu di depan komputer.
  7. Jika anak menunjukkan perilaku atau sifat yang berbeda dari biasanya, tanyakan dan segera cek situs apa saja yang biasa diakses oleh anak.

Jika Anda sudah memutuskan untuk memberikan fasilitas internet bagi anak, maka Anda juga dituntut untuk memberikan perhatian lebih dalam penggunaannya sehingga anak tidak menjadi korban dari dunia maya.

Sumber :  health.detik.com


Related Posts



0 komentar:

Posting Komentar

Translate This Blog to Your Language

Tutorial Blogspot Terbaru

Bahasa dan Sastra Terbaru

Artikel Kesehatan Terbaru

Artikel Suami Isteri Terbaru

Artikel Kehamilan Terbaru

Artikel Anak dan Balita Terbaru

 

Arsip